Beritabola.com Manchester
- Roberto Mancini sempat dibikin kesal oleh Mario Balotelli musim lalu.
Setelah melihat penampilan Balotelli di Piala Eropa, Mancini mengaku
tak ingin kehilangan striker kesayangannya itu.
Balotelli tak pernah lepas dari aksi kontroversial di dalam dan luar
lapangan. Musim lalu saja contohnya saat ia bermain kembang api di
rumah hingga menjadi sinterklas yang membagi-bagi uang di hari Natal.
Di
dalam lapangan ia dua kali mendapat kartu merah dan aksinya saat
melawan Arsenal mendapat kecaman keras dari Mancini. Balotelli pun
mendapat sanksi dari klub tersebut dan insiden itu sempat membuat City
nyaris kehilangan peluang menjadi juara.
Tapi City jadi juara dan
cerita Balotelli berlanjut ke Piala Eropa di mana ia tampil bersama
Italia. Kritik tak lepas darinya saat striker keturunan Ghana itu tampil
buruk di dua laga awal dan membuang banyak peluang mencetak gol.
Namun,
Balotelli akhirnya bisa membungkam segala kritik lewat penampilan
gemilang saat Azzurri menyungkurkan Jerman di semifinal dengan skor 2-1.
Dua gol disumbangkan Balotelli dan kini ia berpeluang besar merebut
titel juara plus menjadi topskorer andaikan mencetak satu gol di partai
final (saat ini Balotelli punya tiga gol).
Melihat penampilan
anak asuhnya tersebut, Mancini mengaku sangat puas. Makanya Mancini tak
ingin kehilangan Balotelli di musim panas, seperti yang kerap
diberitakan di mana striker 22 tahun itu akan kembali ke Seri A.
"Saya
sangat senang melihat penampilan Balotelli. Dia menunjukkan kemampuan
hebatnya dan saya harap dia memenangi Piala Eropa," tutur Mancini kepada
Rai Sport seperti dilansir Sky Sports.
"Saya pikir jelas kami
tidak akan menjual Balotelli. Klub tak pernah berpikir untuk menjual
pemain yang telah mereka investasikan," sambungnya.
"Mario adalah pemain muda, fans City mencintainya dan saya pikir dia tidak akan pergi," tutupnya.
(dtc/mrp) Sumber: detiksport
Tidak ada komentar:
Posting Komentar